Category Archives: Teknologi Informasi

https://shopthebootrack.com

Meta Edits Luncurkan Aplikasi Pengeditan Video yang Sukses Memikat Pengguna di Hari Pertama

Aplikasi pengeditan video terbaru dari Meta, Edits, telah mencatatkan angka unduhan yang luar biasa pada tiga hari pertama peluncurannya, mencapai 7,1 juta unduhan, dengan 1,2 juta di antaranya berasal dari pengguna iOS dan 5,9 juta dari Android. Angka ini menunjukkan kesuksesan besar dibandingkan dengan aplikasi sejenis seperti CapCut, yang hanya mencatatkan sekitar 83.500 unduhan pada tiga hari pertama peluncurannya di kedua platform.

Di iOS, Edits mengumpulkan sekitar 702.900 unduhan dalam dua hari pertama peluncurannya, yang lebih besar 37 kali lipat dibandingkan CapCut yang hanya meraih 19.000 unduhan pada periode yang sama. Di Amerika Serikat, Edits mengunduh sekitar 381.000 kali pada tiga hari pertama, sementara CapCut hanya mencatatkan 3.400 unduhan pada debutnya di negara tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa peluncuran Edits di AS jauh lebih sukses dibandingkan CapCut, dengan jumlah unduhan yang lebih tinggi hingga 112 kali lipat.

Selain angka unduhan yang mencengangkan, Edits juga langsung menduduki posisi teratas di tangga aplikasi App Store AS pada hari pertama peluncurannya, baik dalam kategori aplikasi keseluruhan maupun aplikasi non-game. Meskipun pada hari kedua posisinya turun ke peringkat kedua dan bertahan di sana hingga hari ketiga, pencapaian ini menunjukkan potensi besar dari aplikasi tersebut. Meskipun demikian, beberapa kritikan muncul dari para kreator yang menilai bahwa aplikasi ini masih memiliki kekurangan fitur jika dibandingkan dengan CapCut, seperti terbatasnya pilihan efek transisi dan template.

Oppo Find N5 Hadirkan Fitur AI Translate untuk Penerjemahan Real-Time

Oppo Find N5, ponsel lipat terbaru dari Oppo, dilengkapi dengan fitur AI Translate yang canggih, memungkinkan penerjemahan bahasa secara real-time. Fitur ini dirancang untuk mengatasi hambatan bahasa yang seringkali menjadi tantangan dalam berkomunikasi. Dengan memanfaatkan mode FlexForm khas Oppo Find N5, fitur AI Translate dapat digunakan dengan lebih praktis dalam berbagai situasi.

Fitur ini memungkinkan percakapan antar dua orang yang berbicara dalam bahasa berbeda tanpa kesulitan. Cukup buka aplikasi AI Translate, lipat Find N5 menyerupai bentuk huruf ‘L’, dan percakapan dapat dimulai tanpa perlu menunggu giliran berbicara atau bergantian melihat layar. Setiap orang bisa membaca terjemahan dalam bahasa mereka masing-masing, menjadikan percakapan lebih alami dan lancar.

Kemampuan ini sangat berguna dalam banyak situasi, seperti rapat internasional, membantu turis, mengikuti seminar berbahasa asing, atau bertanya arah saat bepergian. Selain percakapan, fitur AI Translate juga mampu menerjemahkan teks di layar, dokumen, dan gambar melalui kamera. Fungsi ini mencakup terjemahan menu restoran, dokumen penting, hingga seminar satu arah.

Saat ini, fitur AI Translate mendukung lebih dari 20 bahasa, termasuk Inggris, Mandarin, Jepang, Korea, Prancis, Arab, dan Bahasa Indonesia. Oppo Find N5 sendiri memiliki layar 8,12 inci saat dibuka dan ukuran yang sangat ringkas saat dilipat. Ketebalannya hanya 4,2mm saat terbuka dan 8,93mm saat tertutup, dengan bobot 229 gram, menjadikannya perangkat yang ringan dan mudah dibawa ke mana saja.

Mengoptimalkan Peran Guru dengan Teknologi AI dalam Dunia Pendidikan

Pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) kini semakin dianggap penting dalam mendorong produktivitas guru di tengah perubahan dinamis dunia pendidikan. Hal ini menjadi fokus utama dalam acara “HaiGuru Impact: AI Learning Revolution” yang diselenggarakan di Swiss-Belhotel Balikpapan pada Sabtu, 26 April.

Caroline Suryaatmadja, Ketua Panitia HaiGuru Impact, menjelaskan bahwa hadirnya AI membuka peluang besar bagi para guru untuk bekerja lebih efisien. Mulai dari pembuatan materi ajar, analisis kebutuhan belajar siswa, hingga pengelolaan administrasi kelas, semua dapat dibantu oleh AI. “AI bukan untuk menggantikan guru, melainkan sebagai alat bantu agar guru lebih fokus pada aspek kreatif dan personal dalam mengajar,” ungkap Caroline.

Acara yang dihadiri oleh sekitar 300 guru dan pimpinan sekolah ini mengajarkan berbagai cara praktis memanfaatkan AI untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dengan integrasi yang tepat, guru dapat menghemat waktu dalam menyiapkan bahan ajar, mengembangkan metode evaluasi yang lebih adaptif, dan memperkaya pengalaman belajar siswa.

Contohnya, AI bisa digunakan untuk membuat soal latihan otomatis sesuai dengan tingkat kesulitan yang diinginkan, menganalisis perkembangan belajar siswa secara langsung, hingga memberikan umpan balik personal lebih cepat. Selain itu, AI juga membantu guru dalam merancang materi ajar yang interaktif dan multimedia, sehingga pembelajaran lebih menarik bagi siswa.

Joseph Simbar, Co-Founder dan CEO Mimin AI Tech Platform, menekankan bahwa penting bagi guru untuk memahami dasar penggunaan teknologi agar tetap relevan. “Penggunaan AI dapat mengurangi beban administratif dan memberi kesempatan bagi guru untuk berinovasi,” ujarnya.

Namun, Irfan Taufik, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, mengingatkan bahwa penggunaan AI dalam pendidikan perlu dibarengi dengan pemahaman etika digital dan privasi data. Esther Iriana, Direktur Sekolah IPEKA Nasional, menambahkan bahwa pengembangan keterampilan teknologi menjadi prioritas dalam pendidikan agar guru mampu menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan adaptif.

OnePlus 13T, Flagship Ringkas dengan Performa Ganas yang Siap Gebrak Pasar

Buat kamu yang mencari smartphone flagship dengan bodi compact tapi performa buas, OnePlus 13T bisa jadi pilihan ideal. Resmi diperkenalkan di Tiongkok, ponsel ini membawa sederet peningkatan yang menyentuh hampir semua sektor. Dari sisi desain, OnePlus 13T tampil dengan ukuran pas di genggaman satu tangan, berkat dimensi 150.8 x 71.7 x 8.2 mm dan bobot ringan hanya 185 gram. Layar 6,32 inci berteknologi LTPO AMOLED menyajikan resolusi tajam dan refresh rate 120Hz, membuat navigasi terasa sangat mulus. Dukungan Dolby Vision, HDR10+, dan perlindungan Crystal Shield Glass menambah nilai plus di sektor layar.

Untuk urusan performa, OnePlus 13T dipersenjatai chipset Snapdragon 8 Elite berbasis fabrikasi 3 nm. Prosesor ini sangat mumpuni untuk menjalankan game berat, mengedit video, hingga multitasking aplikasi berat tanpa kendala. Pilihan RAM tersedia dalam kapasitas 12GB dan 16GB, dengan penyimpanan internal hingga 1TB berbasis UFS 4.0, menawarkan kecepatan baca tulis yang luar biasa cepat. Di bagian kamera, ponsel ini membawa setup ganda 50MP. Kamera utama menggunakan sensor IMX906 lengkap dengan OIS, sementara lensa telefoto-nya menawarkan 2x optical zoom, cocok untuk foto portrait.

Perekaman video juga impresif dengan resolusi 4K@60fps serta fitur HDR dan gyro-EIS yang memastikan hasil stabil. Daya tahan baterai menjadi daya tarik lain, dengan kapasitas 6.260mAh berbasis silicon-carbon dan dukungan fast charging 80W. Sistem operasinya sudah berjalan di Android 15 dengan antarmuka OxygenOS 15 untuk pasar global, sementara di Tiongkok memakai ColorOS 15. Untuk konektivitas, tersedia Wi-Fi 7, Bluetooth 5.4, NFC, serta sensor sidik jari di layar, lengkap dengan sertifikasi IP65. Hadir dalam warna Black, Gray, dan Pink, OnePlus 13T dibanderol mulai dari CNY 3.399 atau sekitar 466 dolar AS.

Laptopmu Cepat Panas? Ini Cara Mudah Mengatasinya Tanpa Ribet!

Laptop yang sudah berumur atau kurang mendapatkan perawatan rutin memang rentan mengalami overheat atau panas berlebih. Kondisi ini tentu bisa mengganggu aktivitas penting, apalagi saat sedang mengerjakan tugas atau pekerjaan. Salah satu faktor utama penyebab laptop cepat panas adalah debu yang menumpuk di area kipas dan ventilasi. Debu tersebut menghambat aliran udara sehingga membuat suhu di dalam laptop melonjak. Untuk mengatasinya, bersihkan kipas dan ventilasi secara berkala menggunakan kuas halus atau semprotan udara agar sirkulasi tetap lancar.

Selain menjaga kebersihan, pastikan juga kondisi kipas laptop dalam keadaan normal. Kipas yang bermasalah, seperti berputar tidak lancar atau mengeluarkan suara aneh, bisa memperparah overheat. Jika menemukan gejala tersebut, sebaiknya segera perbaiki atau ganti kipas. Untuk membantu menjaga suhu tetap stabil, kamu bisa menggunakan cooling pad. Alat ini akan mengalirkan udara dingin ke bagian bawah laptop sehingga membantu menurunkan suhu secara cepat dan efektif.

Mengurangi penggunaan aplikasi berat secara bersamaan juga menjadi langkah penting untuk mengurangi panas berlebih. Menjalankan banyak program berat membuat prosesor bekerja ekstra, menghasilkan suhu tinggi. Selain itu, penting untuk rutin mengecek kondisi baterai dan sistem pendingin, karena kerusakan pada dua komponen ini bisa mempercepat kenaikan suhu. Terakhir, usahakan menggunakan laptop di ruangan yang sejuk dan memiliki sirkulasi udara baik, serta manfaatkan software pemantau suhu agar kamu bisa mengontrol performa laptop secara real-time. Dengan perawatan rutin, laptopmu akan tetap dingin dan awet!

Samsung Rombak Strategi, Galaxy Z Flip FE Bakal Berganti Nama Jadi Lebih Eksklusif?

Samsung dikenal dengan tradisi menyematkan label Fan Edition (FE) pada varian flagship terjangkaunya. Namun, tradisi ini sepertinya tidak akan berlanjut untuk ponsel lipat terbaru mereka, Galaxy Z Flip FE. Berdasarkan laporan dari Gizmochina pada Jumat, ada spekulasi kuat bahwa Samsung berencana mengganti penamaan tersebut menjadi Galaxy Z Flip Xe, meski hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari perusahaan.

Selama beberapa bulan terakhir, keberadaan ponsel lipat Samsung dengan harga lebih bersahabat ini ramai diperbincangkan di berbagai forum teknologi, awalnya dikenal sebagai Galaxy Z Flip FE. Rencananya, perangkat ini akan diperkenalkan bersamaan dengan peluncuran Galaxy Z Flip7 yang lebih premium pada bulan Juli mendatang. Diduga, Samsung ingin menghindari kesan “murah” yang mungkin melekat pada label FE agar seri ponsel lipatnya tetap memancarkan nuansa mewah. Nama Xe sendiri diprediksi mengisyaratkan makna eksklusif atau eksperimental, menawarkan sentuhan baru dalam branding mereka.

Meski pergantian nama masih dalam tahap spekulasi, bocoran spesifikasi yang beredar menunjukkan bahwa perangkat ini akan ditenagai chipset Exynos 2400e, disertai kamera utama dan ultrawide 12MP serta kamera depan 10MP. Konfigurasi tersebut mirip dengan Galaxy Z Flip5, hanya saja menggunakan prosesor yang lebih segar. Untuk menghemat biaya, Galaxy Z Flip versi terjangkau ini kemungkinan tetap mengandalkan layar AMOLED 6,7 inci dan layar cover 3,4 inci seperti pada model Flip6.

“Redmi Watch Move, Smartwatch Stylish yang Penuh Fitur Kece dan Bikin Hidup Makin Praktis”

Buat kamu yang cari smartwatch kece dengan fitur lengkap, Redmi Watch Move dari Xiaomi bisa jadi pilihan menarik. Jam tangan pintar ini bukan cuma unggul dari segi tampilan, tapi juga menyuguhkan berbagai teknologi canggih yang mendukung gaya hidup aktif. Dilengkapi dengan sensor detak jantung yang akurasinya diklaim mencapai 97 persen, pengguna bisa memantau kondisi jantung secara real-time. Ada pula fitur pengukur kadar oksigen darah (SpO₂), pelacak kualitas tidur, dan pemantauan siklus menstruasi, menjadikan jam ini teman andalan dalam menjaga kesehatan.

Bukan cuma itu, Redmi Watch Move juga dilengkapi Bluetooth Calling yang memungkinkan pengguna menerima atau menolak panggilan langsung dari pergelangan tangan. Fitur ini didukung dengan panel dial, histori panggilan, dan quick reply yang sangat membantu saat sedang sibuk atau berolahraga. Layarnya menggunakan panel AMOLED 1.85 inci dengan resolusi tinggi dan tingkat kecerahan 600 nits, menjamin visibilitas jelas meski di bawah terik matahari. Desain 2.5D serta fitur Always-On Display membuat tampilannya semakin elegan.

Navigasi terasa praktis berkat rotating crown multifungsi yang responsif, sementara tali jam dapat diganti dengan sistem quick release. Lebih dari 200 desain watch face tersedia di aplikasi Mi Fitness, bahkan bisa disesuaikan sendiri. Dengan daya tahan baterai hingga 14 hari dan pengisian cepat, ditambah sertifikasi IP68 yang tahan air dan debu, smartwatch ini cocok dipakai di berbagai kondisi. Integrasi HyperOS juga memastikan koneksi ke smartphone makin mulus dan responsif.

UpNote, Alternatif Ringan dan Fleksibel Pengganti Google Keep yang Bikin Nyaman Nyatet

Bagi pengguna yang merasa Google Keep terlalu sederhana atau OneNote terasa terlalu berat dengan fitur berlimpah yang jarang dipakai, UpNote mungkin bisa jadi solusi yang pas. Aplikasi pencatat ini hadir dengan tampilan yang minimalis namun tetap kaya fitur. Begitu dibuka, pengguna langsung bisa menulis tanpa perlu mempelajari menu atau pengaturan yang rumit. Mulai dari mencatat ide spontan, membuat daftar tugas, hingga menyusun proyek panjang, semua terasa lebih praktis dengan UpNote.

Fitur dasar seperti teks tebal, miring, heading, hingga daftar, sudah tersedia. Bahkan tersedia juga fitur tambahan seperti pemisah garis, penyisipan kode, dan focus mode yang sangat cocok bagi pengguna yang ingin bekerja tanpa gangguan. Salah satu keunggulan utamanya adalah kemampuannya berjalan mulus di berbagai platform seperti Android, iOS, Windows, macOS, bahkan Linux, tanpa mengorbankan performa. Sinkronisasi antar perangkat juga cepat, hampir setara dengan Google Keep, namun dengan kemampuan pengelolaan catatan yang jauh lebih luas.

Personalisasi jadi nilai tambah tersendiri. Pengguna bisa mengganti sampul notebook, memilih warna aksen, serta mengatur jenis font dan jarak spasi untuk tampilan yang lebih nyaman. Organisasi catatan pun terasa rapi berkat sistem Spaces, notebook, subnotebook, dan tag yang memudahkan pencarian catatan tertentu. Soal harga, UpNote cukup bersahabat. Versi gratis bisa langsung dicoba, dan jika cocok, tersedia pilihan langganan bulanan sekitar Rp30 ribu atau versi seumur hidup seharga Rp600 ribuan. Solusi efisien dan terjangkau bagi pencatat aktif.

Inovasi Terkini di Dunia Otomotif, Teknologi, dan Hiburan yang Hangat Diperbincangkan

Nissan Motor Co., Ltd., perusahaan otomotif asal Jepang, menunjukkan komitmennya untuk memperluas pasar global dengan mengumumkan rencana ekspor kendaraan listrik (EV) yang diproduksi di China ke seluruh dunia. Langkah ini menandakan pentingnya pasar China bagi Nissan, yang kini menjadi salah satu dari dua pasar terbesar mereka, selain Amerika Serikat. Keputusan ini menunjukkan tekad Nissan untuk memperkuat jejaknya dalam industri otomotif global, khususnya dalam pengembangan kendaraan ramah lingkungan.

Sementara itu, di dunia teknologi, realme akan meluncurkan seri smartphone terbaru, yakni realme 14 Series 5G, pada 6 Mei 2025 mendatang di Indonesia. Seri ini terdiri dari realme 14 5G dan realme 14T 5G, yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pasar menengah dan para penggemar permainan gim. Kehadiran smartphone terbaru ini diharapkan mampu menarik perhatian konsumen di Indonesia dengan harga yang bersaing dan fitur unggulan.

Di sektor kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, Direktur Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan, mengungkapkan bahwa kanker serviks adalah jenis kanker yang dapat dicegah dan disembuhkan. Pernyataan ini memberikan harapan bagi banyak wanita di Indonesia dan di seluruh dunia bahwa deteksi dini dan vaksinasi dapat membantu menurunkan angka kejadian penyakit ini.

Sementara di dunia hiburan, film “Waktu Maghrib 2” disiapkan untuk memberikan pengalaman yang lebih seram dan mencekam dibandingkan dengan film pertamanya. Aktor Muzakki Ramdhan mengungkapkan bahwa sekuel film horor ini akan memberikan teror yang lebih menegangkan, menambah antusiasme para penggemar genre horor.

Selain itu, dalam dunia kesehatan mental, psikolog Joice Novita Kristianto, S. Psi., menyarankan agar ibu-ibu yang baru melahirkan memberi perhatian lebih pada diri mereka untuk menjaga kesehatan mental pasca melahirkan. Hal ini penting agar ibu tetap merasa terjaga kesejahteraannya baik secara fisik maupun emosional.

Huawei Mate XT: Ponsel Lipat Tiga Pertama yang Membawa Inovasi Teknologi ke Indonesia

Huawei kembali mencuri perhatian dengan peluncuran ponsel lipat tiga pertama di dunia, Huawei Mate XT. Setelah menjadi bahan perbincangan global, ponsel ini akhirnya hadir di Indonesia, menawarkan lebih dari sekadar teknologi canggih. Mate XT mampu membuka tiga bagian layar, menjadikannya perangkat yang dapat berubah dari smartphone biasa menjadi tablet dengan ukuran 10,2 inci.

Ketika dilipat, ketebalannya hanya sekitar 3,6 mm, jauh lebih tipis dibandingkan banyak tablet dan ponsel konvensional. Keberanian Huawei untuk membawa Mate XT ke pasar Indonesia menunjukkan keseriusan mereka dalam menghadirkan perangkat inovatif yang tidak memiliki pesaing langsung di pasar global, apalagi di Indonesia. Ditenagai chipset Kirin 9000s, RAM 16 GB, dan penyimpanan internal 1 TB, Mate XT memiliki spesifikasi yang mumpuni.

Layar OLED LTPO 7,9 inci dapat diperluas hingga 10,2 inci, dengan refresh rate 90Hz, memberikan pengalaman visual yang luar biasa. Desain mewah dengan balutan vegan leather warna marun dan aksen emas menambah kesan eksklusif pada ponsel ini. Dengan baterai 5.600 mAh yang tersebar di tiga bagian bodinya, Mate XT mampu bertahan lebih lama dibandingkan ponsel lipat sekelas yang biasanya hanya memiliki baterai 4.400 mAh.

Meskipun bobotnya lebih dari 300 gram, hal ini sebanding dengan kualitas material dan struktur mekanis yang kompleks. Huawei juga menawarkan layanan purna jual premium, termasuk penggantian screen protector gratis hingga empat kali dalam dua tahun. Meskipun belum mendukung jaringan 5G di Indonesia dan tanpa layanan Google resmi, Huawei Mate XT tetap menjadi perangkat yang penuh inovasi, siap menjadi alternatif dalam dunia smartphone masa depan.