IKN Bakal Punya 5 Transportasi Berteknologi Canggih, Ada Taksi Terbang Hingga Kereta Tanpa Rel

Pada 21 Desember 2024, Pemerintah Indonesia mengumumkan rencana pengembangan sistem transportasi canggih di ibu kota negara (IKN) Nusantara. Dalam rangka mewujudkan kota pintar yang ramah lingkungan dan efisien, IKN akan dilengkapi dengan lima jenis transportasi berteknologi tinggi, termasuk taksi terbang dan kereta tanpa rel. Konsep ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan, meningkatkan mobilitas, dan menciptakan sistem transportasi yang lebih ramah lingkungan di masa depan.

Salah satu terobosan terbesar dalam sistem transportasi IKN adalah keberadaan taksi terbang. Kendaraan udara kecil ini dirancang untuk mengangkut penumpang jarak pendek di udara, mengurangi kemacetan di jalan raya. Taksi terbang ini menggunakan teknologi eVTOL (electric Vertical Take-Off and Landing), yang memungkinkan pesawat lepas landas dan mendarat secara vertikal tanpa membutuhkan bandara besar. Teknologi ini sudah dikembangkan oleh berbagai perusahaan di dunia dan diharapkan dapat diintegrasikan di IKN sebagai bagian dari transportasi umum yang cepat dan efisien.

Selain taksi terbang, IKN juga akan memiliki sistem transportasi kereta tanpa rel, yang disebut sebagai “kereta maglev” (magnetic levitation). Kereta ini menggunakan teknologi magnet untuk mengangkat dan menggerakkan kereta tanpa kontak langsung dengan rel, sehingga dapat melaju dengan kecepatan sangat tinggi dan minim gesekan. Dengan demikian, kereta maglev akan menjadi solusi transportasi darat yang lebih cepat dan lebih nyaman bagi warga IKN, sekaligus mengurangi polusi suara dan getaran.

IKN akan mengutamakan penggunaan transportasi berbasis energi listrik untuk mendukung konsep kota hijau dan ramah lingkungan. Selain taksi terbang dan kereta maglev, transportasi darat lainnya, seperti bus dan mobil pribadi, juga akan menggunakan tenaga listrik sebagai sumber energi utama. Inovasi ini diharapkan dapat mengurangi jejak karbon dan menjadikan IKN sebagai kota dengan emisi karbon rendah yang dapat dijadikan contoh bagi kota-kota lainnya di dunia.

Selain mengandalkan kendaraan canggih, sistem transportasi IKN juga akan dilengkapi dengan teknologi cerdas yang memungkinkan integrasi antara berbagai moda transportasi. Warga dan pengunjung dapat memanfaatkan aplikasi digital untuk merencanakan perjalanan, membeli tiket, serta memantau lalu lintas secara real-time. Sistem manajemen lalu lintas yang terintegrasi ini akan memudahkan mobilitas di dalam kota dan memastikan setiap jenis transportasi beroperasi secara efisien.

Dengan penerapan teknologi transportasi yang canggih ini, IKN diharapkan dapat menjadi model bagi kota-kota masa depan di seluruh dunia. Konsep transportasi modern yang ramah lingkungan dan efisien ini bukan hanya akan mengurangi kemacetan dan polusi, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup bagi penghuninya. Pemerintah Indonesia berharap bahwa IKN dapat menjadi pusat inovasi yang menginspirasi kota-kota lain untuk mengikuti jejak dalam hal mobilitas dan keberlanjutan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *