Tag Archives: OpenAI

https://shopthebootrack.com

ChatGPT Kini Dilengkapi Fitur Memory with Search untuk Pengalaman Lebih Personal

OpenAI baru saja memperkenalkan fitur terbaru pada ChatGPT yang bernama Memory with Search. Fitur ini memungkinkan chatbot untuk menggabungkan informasi yang telah diingat dari percakapan sebelumnya dengan hasil pencarian di internet, sehingga dapat memberikan respons yang lebih relevan dan personal kepada penggunanya. Hal ini menjadi salah satu upaya OpenAI untuk terus bersaing dengan pesaing mereka, seperti Claude dari Anthropic dan Gemini dari Google, yang juga menawarkan kemampuan serupa berbasis ingatan pengguna. Dengan adanya fitur ini, ChatGPT semakin mampu menyesuaikan diri dengan preferensi dan kebutuhan individu, menjadikannya lebih bermanfaat dalam berbagai konteks.

Saat fitur Memory with Search aktif, ChatGPT akan menyesuaikan pencarian web dengan informasi yang telah disimpan dari percakapan sebelumnya. Misalnya, jika ChatGPT mengingat bahwa pengguna adalah seorang vegan yang tinggal di San Francisco, maka pertanyaan mengenai restoran di dekat lokasi pengguna akan secara otomatis diubah menjadi pencarian yang lebih spesifik, seperti “restoran vegan di San Francisco”. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan hasil pencarian yang lebih tepat tanpa harus memberikan informasi ulang setiap kali mereka melakukan percakapan. Pengguna tetap dapat mengontrol pengaturan ini dan memilih untuk menonaktifkan fitur ini jika tidak diinginkan.

Memori digital pada ChatGPT memungkinkan chatbot untuk mengingat riwayat percakapan dengan pengguna, membuatnya lebih pintar dan dapat memberikan jawaban yang lebih sesuai dengan kebutuhan spesifik pengguna. Fitur ini tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga meningkatkan efisiensi dan relevansi interaksi. Walaupun demikian, OpenAI menegaskan bahwa pengguna memiliki kendali penuh atas informasi yang ingin disimpan dan ChatGPT tidak akan menyimpan informasi sensitif seperti riwayat kesehatan tanpa izin. Dengan adanya pengaturan yang transparan, pengguna dapat merasa lebih aman dalam menggunakan fitur ini.

Popularitas ChatGPT Meledak, OpenAI Hadapi Tantangan Kapasitas

CEO OpenAI, Sam Altman, mengungkapkan bahwa lonjakan penggunaan fitur pembuat gambar dalam ChatGPT telah menyebabkan tantangan kapasitas yang berpotensi menunda perilisan produk OpenAI. Dalam serangkaian unggahan di X pada Senin (31/3), Altman menjelaskan bahwa meningkatnya popularitas alat generator gambar animasi dari ChatGPT sedang ditangani dengan serius agar tetap memenuhi ekspektasi pengguna. Namun, ia juga mengakui bahwa beberapa produk mungkin mengalami keterlambatan dalam perilisannya.

“Kami memastikan semuanya dapat terkendali, tetapi pengguna perlu memahami bahwa beberapa produk OpenAI akan tertunda, ada hal yang harus diistirahatkan, dan terkadang layanan bisa berjalan lebih lambat karena tantangan kapasitas,” ujar Altman, seperti dikutip dari TechCrunch pada Selasa (1/4). Ia menambahkan bahwa timnya terus bekerja secepat mungkin untuk memastikan sistem tetap berjalan dengan optimal.

Dalam beberapa pekan terakhir, fitur pembuat gambar baru dari OpenAI telah mendapatkan respons luar biasa dari pengguna di seluruh dunia. Selain disambut dengan antusiasme, alat ini juga menuai kontroversi karena kemampuannya yang sangat mengesankan dalam mereplikasi gaya gambar tangan khas Studio Ghibli. Selama akhir pekan, Altman mengungkapkan bahwa sejak peluncuran fitur baru ini, tim OpenAI harus bekerja lembur demi menjaga layanan tetap stabil.

Popularitas ChatGPT pun semakin meroket. Dalam satu jam saja pada Senin (31/3), platform ini berhasil menambah satu juta pengguna baru. Saat ini, ChatGPT memiliki 500 juta pengguna mingguan dengan 20 juta pelanggan berbayar, meningkat dari 300 juta pengguna mingguan dan 15,5 juta pelanggan berbayar pada akhir 2024. Untuk mengatasi masalah kapasitas ini, OpenAI menunda peluncuran alat pembuat gambar bagi pengguna gratis serta menonaktifkan sementara fitur pembuatan video untuk pengguna baru Sora, rangkaian alat AI generatif milik perusahaan.

OpenAI Perkenalkan GPT-4.5: AI Terbaru dengan Respons Lebih Natural

OpenAI resmi menghadirkan model kecerdasan buatan (AI) terbarunya, GPT-4.5, sebagai penerus dari GPT-4 yang sebelumnya dirilis pada Maret 2024. Model AI ini diklaim memiliki efisiensi 10 kali lebih tinggi dibandingkan pendahulunya serta menawarkan akurasi yang lebih baik. Selain itu, GPT-4.5 disebut lebih natural dalam memberikan respons dibandingkan GPT-4o.

OpenAI menyatakan bahwa GPT-4.5 memiliki peningkatan dalam hal kemampuan merangkum dan menyusun kata secara lebih baik dibandingkan versi sebelumnya. Model AI ini juga didesain agar terasa lebih alami dan mendekati gaya komunikasi manusia.

“Menurut saya, ini adalah model AI pertama yang benar-benar mampu memberikan jawaban serta saran seperti manusia,” ungkap Sam Altman, pendiri ChatGPT, melalui akun X/Twitter resminya.

Dibandingkan dengan versi terdahulu, GPT-4.5 diklaim lebih cerdas dalam mengenali pola, menghubungkan berbagai konsep, serta lebih dapat diandalkan dalam menyelesaikan persoalan matematika dan pemrograman.

Bukan Model AI Frontier

Meskipun membawa peningkatan signifikan dari GPT-4, OpenAI mengakui bahwa GPT-4.5 bukanlah model AI Frontier—kategori untuk model kecerdasan buatan yang sangat unggul dibandingkan model AI lain saat ini. Model ini masih belum dapat menyaingi AI reasoning tingkat tinggi seperti o1 atau o3-mini dalam menjawab pertanyaan spesifik maupun menyelesaikan masalah matematika kompleks.

Secara teknis, GPT-4.5 dilatih menggunakan metode fine-tuning berbasis data yang telah ada. Teknik ini dikombinasikan dengan Reinforcement Learning from Human Feedback (RLHF), memungkinkan AI memberikan respons yang lebih alami dan kontekstual.

Dalam unggahan di akun X resminya, Sam Altman menyatakan bahwa GPT-4.5 memberikan pengalaman berbicara dengan AI yang terasa lebih realistis. “Model ini bagus, meskipun bukan yang terbaik dalam hal reasoning, dan bukan tolok ukur kecerdasan AI paling mutakhir,” tambahnya.

Ketersediaan GPT-4.5

GPT-4.5 dijadwalkan akan tersedia bagi pengguna ChatGPT berbayar, khususnya di level Plus dan Team, mulai minggu depan. Selanjutnya, pelanggan Enterprise dan Edu akan mendapatkan akses di minggu berikutnya. Selain di ChatGPT, model ini juga akan tersedia melalui platform Azure AI Foundry milik Microsoft.

Saat ini, belum ada informasi apakah GPT-4.5 akan dapat diakses oleh pengguna ChatGPT gratis atau tidak.