Tag Archives: Pembaruan aplikasi

https://shopthebootrack.com

Cara Menambahkan Musik di Status WhatsApp, Kini Bisa Lebih Keren!

WhatsApp baru saja meluncurkan pembaruan yang memungkinkan penggunanya untuk menambahkan musik ke status. Fitur ini kini sedang diperkenalkan secara bertahap di seluruh dunia, jadi jika kamu belum melihatnya, harap bersabar karena fitur ini akan segera tersedia untukmu.

Untuk menambahkan musik ke status WhatsApp, kamu cukup membuka menu pembuatan status baru. Di bagian atas layar, akan muncul ikon not musik yang bisa kamu ketuk. Setelah itu, kamu akan dibawa ke perpustakaan lagu yang berisi beragam pilihan lagu, mulai dari lagu hits terbaru hingga lagu-lagu lama yang pasti masih sering terngiang di kepala. Menariknya, kamu bisa memilih bagian dari lagu mana yang ingin ditambahkan ke status kamu.

Jika kamu memilih foto untuk status, maka potongan lagu yang bisa dipilih hanya berdurasi 15 detik. Sedangkan untuk video, kamu bisa menggunakan lagu dengan durasi hingga 60 detik. Perpustakaan musik yang ditawarkan sangat bervariasi, dengan jutaan lagu dari berbagai genre, baik itu lagu Indonesia, musik internasional, hingga lagu nostalgia yang mungkin hanya kamu yang ingat.

Fitur musik di status WhatsApp ini memang sedang diluncurkan secara global dan akan semakin banyak pengguna yang bisa mengaksesnya dalam beberapa minggu ke depan. Jadi, jika kamu belum menemukannya di aplikasi WhatsApp kamu, jangan khawatir, tinggal tunggu beberapa saat lagi.

WhatsApp Uji Fitur Privasi Baru untuk Cegah Penyimpanan Media Otomatis

WhatsApp tengah mengembangkan fitur privasi terbaru yang memungkinkan pengguna membatasi penyimpanan otomatis media seperti foto dan video yang mereka kirimkan. Fitur ini pertama kali terdeteksi dalam versi beta terbaru untuk perangkat Android, sebagaimana dilaporkan oleh GSM Arena pada Jumat (4/4). Meski masih dalam tahap uji coba, kehadiran fitur ini menjadi sinyal kuat bahwa WhatsApp terus berupaya meningkatkan perlindungan privasi penggunanya.

Fitur baru ini dirancang agar pengguna bisa mencegah pihak penerima menyimpan otomatis media yang dikirim ke perangkat mereka. Biasanya, WhatsApp secara default menyimpan semua media yang diterima langsung ke galeri atau penyimpanan ponsel. Namun dengan adanya opsi ini, pengguna kini dapat memilih untuk tidak mengizinkan hal tersebut, bahkan untuk pesan biasa, tidak hanya untuk pesan yang menghilang seperti yang selama ini berlaku.

Menariknya, fitur ini juga turut membatasi ekspor riwayat obrolan apabila salah satu pihak dalam percakapan mengaktifkan pengaturan tersebut. Meski begitu, pesan masih tetap bisa diteruskan. Di sisi lain, apabila pengguna mengaktifkan opsi “privasi obrolan tingkat lanjut”, maka peserta lain dalam percakapan tidak dapat menggunakan fitur Meta AI dalam konteks obrolan tersebut.

Sebagai fitur yang masih dalam pengembangan, kemungkinan besar WhatsApp akan menambahkan berbagai opsi tambahan sebelum fitur ini resmi diluncurkan secara luas. Saat dirilis nanti, pengguna tetap memiliki kebebasan untuk mengaktifkannya atau tidak sesuai kebutuhan.

Daftar Ponsel yang Tidak Bisa Lagi Akses WhatsApp Mulai 2025

Pada tanggal 24 Desember 2024, WhatsApp mengumumkan kebijakan baru yang akan memblokir beberapa model perangkat mulai Januari 2025. Kebijakan ini menyasar perangkat yang tidak lagi memenuhi standar teknis dan keamanan terbaru yang diterapkan oleh aplikasi. Akibatnya, pengguna ponsel dengan sistem operasi dan perangkat yang lebih tua akan terdampak, karena WhatsApp akan berhenti mendukung versi OS yang sudah tidak diperbarui oleh produsen ponsel.

WhatsApp mengonfirmasi bahwa perangkat yang menggunakan sistem operasi Android versi 5.0 atau lebih rendah dan iOS 12 atau lebih rendah tidak akan lagi dapat mengakses aplikasi tersebut. Beberapa model ponsel yang akan terdampak antara lain perangkat lama dari merek seperti Samsung, Xiaomi, Huawei, dan Motorola yang masih menggunakan Android versi lama. Untuk perangkat Apple, iPhone yang menjalankan iOS 12 atau versi sebelumnya, seperti iPhone 5s dan iPhone 6, juga akan kehilangan akses ke WhatsApp setelah pembaruan di tahun 2025. Ini berarti, pengguna ponsel dengan spesifikasi lebih rendah yang tidak mendapatkan pembaruan sistem operasi tidak akan bisa lagi mengunduh atau menggunakan aplikasi WhatsApp.

WhatsApp menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk meningkatkan tingkat keamanan aplikasi dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih optimal dengan fitur-fitur terbaru. Pembaruan rutin yang dilakukan oleh WhatsApp sering kali memerlukan sistem operasi yang lebih baru untuk memaksimalkan kinerja serta memberikan perlindungan lebih terhadap ancaman siber. Meskipun kebijakan ini mungkin mengecewakan bagi pengguna ponsel lama, tujuannya adalah untuk melindungi data pribadi serta memastikan aplikasi tetap berjalan dengan baik pada perangkat yang lebih modern.

Bagi pengguna yang terkena dampak pemblokiran, WhatsApp menyarankan agar mereka mengganti perangkat ke model yang lebih baru yang mendukung sistem operasi yang lebih tinggi. Alternatif lainnya, pengguna dapat mempertimbangkan untuk memilih perangkat yang lebih kompatibel agar tetap dapat menikmati layanan WhatsApp tanpa gangguan. WhatsApp juga menyarankan agar pengguna melakukan migrasi data dengan hati-hati untuk menghindari kehilangan riwayat obrolan saat beralih ke perangkat baru.

Dengan kebijakan ini, WhatsApp berupaya meningkatkan kualitas layanan sekaligus menjaga keamanan aplikasi bagi pengguna di seluruh dunia. Pengguna yang masih menggunakan ponsel lama disarankan untuk memperbarui perangkat mereka guna menghindari pemblokiran layanan WhatsApp yang akan mulai berlaku pada awal tahun 2025.