https://shopthebootrack.com

Surge Kolaborasi dengan NTT e-Asia untuk Tingkatkan Konektivitas Digital Indonesia

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge) menjalin kemitraan strategis dengan NTT e-Asia Corporation (NTTeA) untuk memperkuat infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (ICT) di Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan jaringan fiber optic, baik darat maupun bawah laut, serta berbagai solusi teknologi lain yang dapat meningkatkan konektivitas dan akses digital di seluruh pelosok negeri.

Kerja sama ini menegaskan komitmen kedua perusahaan untuk mendukung transformasi digital Indonesia dengan memperkenalkan inovasi-inovasi baru dalam pengelolaan jaringan serta pelayanan pelanggan. Salah satu fokus utama dari kolaborasi ini adalah pengembangan jaringan backbone fiber optic yang lebih luas, termasuk koneksi untuk daerah-daerah terpencil. Selain itu, pengembangan teknologi fiber to the home (FTTH) dan Fixed Wireless Access (FWA) juga menjadi bagian penting dalam proyek ini, untuk memastikan akses internet yang cepat dan stabil dapat dinikmati oleh lebih banyak masyarakat Indonesia.

Yune Marketatmo, Direktur Utama PT Solusi Sinergi Digital Tbk, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah besar dalam memperluas konektivitas digital di Indonesia. “Dengan menggabungkan pengetahuan lokal yang kami miliki dengan keahlian global dari NTTeA, kami berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang kuat dan siap mengatasi tantangan di masa mendatang. Ini akan menguntungkan jutaan masyarakat Indonesia dalam mengakses teknologi dan informasi,” kata Yune dalam keterangannya.

Takashi Ebihara, Presiden & CEO Representative Director NTT e-Asia Corporation, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap peluang yang ada di Indonesia. Menurut Ebihara, Indonesia merupakan pasar dengan potensi pertumbuhan digital yang sangat besar. Sebagai anak perusahaan NTT East, NTTeA berkomitmen untuk membawa keahlian teknis dan sumber daya yang dimiliki untuk mendukung ambisi besar dari Surge.

Salah satu inisiatif utama dari kolaborasi ini adalah pengembangan pusat pelatihan telekomunikasi yang akan dibangun untuk melatih para profesional lokal dalam hal instalasi jaringan, pemeliharaan preventif, dan pemecahan masalah. Dengan fasilitas ini, Surge dan NTTeA berharap dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal dalam bidang teknologi, yang pada gilirannya akan mendukung efisiensi operasional dan layanan pelanggan.

Dengan semakin berkembangnya dunia digital, kedua perusahaan ini juga akan fokus pada inovasi di sektor jaringan, dengan memperkuat konektivitas antar daerah serta meningkatkan kualitas layanan internet di seluruh Indonesia. Melalui kerjasama ini, diharapkan Indonesia dapat terus berkembang dalam hal infrastruktur digital yang andal dan dapat diakses oleh lebih banyak masyarakat, menciptakan masa depan yang lebih terhubung dan penuh peluang.

Bos OpenAI Bongkar Alasan ChatGPT Berbayar Tidak Menguntungkan

CEO OpenAI, Sam Altman, baru-baru ini mengungkapkan bahwa layanan berlangganan ChatGPT Pro justru menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Meskipun ChatGPT Pro menawarkan fitur premium dengan kemampuan AI yang lebih canggih dan biaya berlangganan sekitar 200 dollar AS per bulan, OpenAI justru mengalami kerugian akibat tingginya tingkat penggunaan layanan tersebut. Menurut Altman, pengguna malah lebih sering menggunakan layanan ini daripada yang diperkirakan, sehingga penggunaan sumber daya tidak sebanding dengan pendapatan yang diterima.

Dalam beberapa unggahan di X (sebelumnya Twitter), Altman mengungkapkan bahwa ia sendiri yang menentukan harga untuk layanan ini. “Saya mengira kami akan menghasilkan uang,” ujar Altman, yang mengakui bahwa prediksi tersebut tidak sesuai harapan. ChatGPT Pro, yang diperkenalkan pada akhir 2024, memberikan akses ke model AI “penalaran” O1 versi yang ditingkatkan dan beberapa fitur lainnya seperti peningkatan kecepatan pada berbagai tools perusahaan, termasuk generator video Sora. Namun, harga langganan yang dipatok untuk versi premium ini cukup tinggi, yakni 2.400 dollar AS per tahun, yang menyebabkan banyak pengguna memanfaatkannya semaksimal mungkin.

Altman juga menjelaskan bahwa penetapan harga langganan tersebut tidak melalui studi riset harga yang mendalam. Dalam wawancara dengan Bloomberg, ia mengungkapkan bahwa mereka hanya mencoba dua harga, 20 dollar AS dan 42 dollar AS. Menurutnya, 42 dollar AS dianggap terlalu mahal, sementara 20 dollar AS lebih diterima oleh konsumen. Akhirnya, OpenAI memilih harga 20 dollar AS pada akhir Desember 2022 atau awal Januari.

Meskipun harga langganan ChatGPT Pro lebih terjangkau dibandingkan versi premium sebelumnya, yaitu 42 dollar AS, kenyataannya OpenAI mengalami kerugian. Pada tahun 2024, OpenAI melaporkan pendapatan sekitar 3,7 miliar dollar AS, namun mengalami kerugian sebesar 5 miliar dollar AS. Hal ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan antara pendapatan dan pengeluaran perusahaan.

OpenAI, yang didirikan dengan tujuan untuk mengembangkan teknologi kecerdasan buatan yang bermanfaat bagi umat manusia, kini menghadapi tantangan besar dalam hal pendanaan dan keberlanjutan operasional. Meski demikian, perusahaan ini tetap berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi dalam bidang AI, sambil menyesuaikan model bisnisnya agar lebih efisien ke depan.

Realme 14 Pro Plus: Smartphone Baru dengan Chipset Snapdragon 7s Gen 3

Realme baru saja meluncurkan smartphone terbaru mereka, Realme 14 Pro Plus, yang kini hadir di pasar China. Sebagai penerus dari Realme 13 Pro Plus yang telah hadir sebelumnya, Realme 14 Pro Plus membawa sejumlah peningkatan yang cukup signifikan di berbagai sektor. Salah satu perubahan yang paling mencolok adalah pada bagian chipset, di mana ponsel ini kini menggunakan Qualcomm Snapdragon 7s Gen 3, menggantikan Snapdragon 7s Gen 2 pada model sebelumnya. Chipset ini memiliki prosesor dengan kecepatan clock hingga 2,5 GHz, serta pengolah grafis Adreno 710 yang lebih tangguh, memberikan kinerja lebih cepat dan efisien untuk berbagai aktivitas multitasking dan gaming.

Selain peningkatan pada chipset, Realme 14 Pro Plus juga memiliki layar yang lebih besar dan lebih tajam. Mengusung panel OLED 6,83 inci dengan resolusi 1,5K (1.272 x 2.800 piksel), layar ini memberikan pengalaman visual yang lebih memukau dibandingkan dengan layar 6,7 inci pada pendahulunya yang memiliki resolusi Full HD Plus. Perbedaan ini tentu saja memberikan keuntungan bagi pengguna yang gemar menonton video atau bermain game di ponsel.

Realme juga menyematkan baterai berkapasitas 6.000 mAh pada perangkat ini, lebih besar dibandingkan kapasitas 5.200 mAh pada Realme 13 Pro Plus. Meskipun kapasitas baterai meningkat, teknologi pengisian cepat tetap sama, yaitu 80 watt melalui konektor USB-C, memungkinkan baterai terisi hingga 50 persen hanya dalam waktu sekitar 24 menit. Ini menjadi salah satu fitur yang sangat diandalkan bagi pengguna yang memiliki mobilitas tinggi.

Di sektor fotografi, Realme 14 Pro Plus mempertahankan konfigurasi kamera yang serupa dengan pendahulunya. Tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50 MP, kamera periskop telefoto 50 MP dengan 3x optical zoom, dan kamera ultrawide 8 MP, memberikan kemampuan fotografi yang sangat baik. Kamera selfie 32 MP di bagian depan juga menawarkan kualitas foto yang jernih dan tajam.

Dalam hal software, Realme 14 Pro Plus menjalankan sistem operasi Android 15 dengan antarmuka Realme UI 6.0 yang menawarkan pengalaman pengguna yang lebih lancar dan responsif. Tak ketinggalan, ponsel ini dilengkapi dengan ketahanan terhadap air dan debu dengan rating IP68/IP69, serta dukungan 120 FPS untuk pengalaman gaming yang lebih mulus. Ponsel ini juga menawarkan notifikasi bergaya Dynamic Island yang memberikan pengalaman serupa dengan iPhone.

Realme 14 Pro Plus hadir dalam dua pilihan warna, Gray dan White, dan tersedia dalam dua varian penyimpanan, yakni 12/256 GB dan 12/512 GB. Di pasar China, harga ponsel ini dibanderol mulai dari 2.599 yuan (sekitar Rp 5,7 juta) untuk varian 12/256 GB, sementara varian 12/512 GB dijual seharga 2.799 yuan (sekitar Rp 6,1 juta). Saat ini, belum ada informasi resmi mengenai apakah ponsel ini akan diluncurkan di pasar Indonesia.

Dengan berbagai peningkatan yang dihadirkan, Realme 14 Pro Plus siap bersaing di pasar smartphone kelas menengah dengan menawarkan performa unggul, desain menarik, dan fitur-fitur inovatif.

“Kebijakan Baru Meta Picu Gelombang Penghapusan Akun Facebook dan Instagram di AS”

Pasca-pengumuman kebijakan terbaru oleh Meta, induk perusahaan Facebook, Instagram, dan Threads, sejumlah besar pengguna media sosial di Amerika Serikat (AS) terlihat bereaksi dengan menelusuri cara-cara untuk menghapus akun mereka. Kebijakan kontroversial ini mencakup penghentian program pemeriksaan fakta yang selama ini berperan dalam menanggulangi penyebaran hoaks di platform-platform Meta. Tak hanya itu, kebijakan baru ini juga memperbolehkan konten-konten yang lebih beragam, termasuk isu politik, untuk lebih bebas tersebar di platform mereka.

Seiring pengumuman tersebut, kata kunci seperti “how to delete Facebook”, “how to quit Instagram”, dan “how to delete Threads account” melonjak signifikan di mesin pencari Google. Bahkan, istilah-istilah tersebut sempat menjadi trending di Google Search versi AS, dengan lonjakan pencarian yang mencapai 5.000 persen lebih tinggi dari biasanya. Istilah “breakout” yang digunakan Google untuk menggambarkan lonjakan pencarian ini menunjukkan bahwa semakin banyak pengguna yang mencari cara untuk meninggalkan platform-platform Meta pasca-pengumuman kebijakan yang mereka anggap kontroversial tersebut.

Tak hanya soal cara menghapus akun, warga AS juga mulai mencari alternatif platform sosial media yang lebih sesuai dengan preferensi mereka. Beberapa kata kunci yang banyak dicari adalah “alternative to Facebook” serta nama-nama platform pesaing seperti “BlueSky” dan “Mastodon”, yang semakin mendapat perhatian seiring dengan munculnya kebijakan baru Meta. Hal ini menunjukkan adanya ketidakpuasan di kalangan pengguna terhadap kebijakan yang dianggap membuka peluang bagi penyebaran informasi palsu dan ujaran kebencian.

Beberapa pengamat menilai bahwa kebijakan ini dapat menyebabkan platform-platform Meta dipenuhi dengan konten berbahaya, seperti hoaks dan ujaran kebencian, karena pengawasan terhadap konten menjadi lebih longgar. Selain itu, kebijakan yang memungkinkan konten berbau politik juga menambah kecemasan banyak pihak, apalagi dengan kedekatan CEO Meta, Mark Zuckerberg, dengan tokoh-tokoh politik, termasuk mantan Presiden AS, Donald Trump. Banyak yang khawatir bahwa kebijakan ini berpotensi mempengaruhi dinamika politik di AS, terutama terkait penyebaran informasi.

Meskipun kebijakan baru ini telah diterapkan, pengguna kini dihadapkan pada pilihan untuk tetap menggunakan platform yang mereka anggap semakin tidak terkendali atau memilih untuk meninggalkan Meta dan mencari alternatif yang lebih sesuai dengan keinginan mereka. Dengan lonjakan pencarian mengenai cara menghapus akun dan ketertarikan terhadap platform lain, tampaknya kebijakan ini tidak hanya mempengaruhi cara orang berinteraksi di media sosial, tetapi juga bisa mengubah peta persaingan media sosial di masa depan.

Revolusi Pembelajaran Digital dengan Avatar AI Lisa dan Jimbo

Dua avatar berbasis kecerdasan buatan, Lisa dan Jimbo, kini hadir sebagai inovasi terbaru untuk memperkaya interaksi digital di bidang pendidikan. Diluncurkan dalam sebuah acara teknologi terkini, avatar ini dirancang khusus untuk membantu siswa belajar dengan cara yang lebih menarik dan interaktif.

Lisa dan Jimbo memanfaatkan teknologi AI canggih, seperti pemrosesan bahasa alami (NLP) dan pengenalan suara, untuk berkomunikasi dengan siswa. Mereka mampu menjawab pertanyaan, memberikan penjelasan, hingga memfasilitasi diskusi dalam kelompok. Dengan fitur-fitur ini, mereka tidak hanya bertindak sebagai asisten virtual, tetapi juga menjadi mitra belajar yang andal. Hal ini membuktikan bahwa teknologi dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih personal dan mendalam.

Salah satu alasan utama dikembangkannya Lisa dan Jimbo adalah untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran jarak jauh. Dengan ekspresi wajah realistis dan suara yang selaras dengan dialog, avatar ini menciptakan suasana belajar yang lebih hidup dan menarik. Penelitian menunjukkan bahwa interaksi digital yang lebih manusiawi dapat membuat siswa merasa lebih dekat dengan materi pembelajaran, sekaligus meningkatkan motivasi mereka. Pendekatan ini mencerminkan pentingnya inovasi dalam pendidikan modern.

Selain itu, Lisa dan Jimbo dirancang untuk mendukung berbagai metode pembelajaran, mulai dari pembelajaran individu hingga kolaboratif. Kehadiran mereka memungkinkan siswa untuk belajar kapan saja dan di mana saja, sesuai dengan kecepatan masing-masing. Fleksibilitas ini sangat relevan di era pendidikan saat ini, di mana banyak siswa menghadapi berbagai tantangan dalam pembelajaran daring.

Keunggulan lain dari avatar ini adalah kemampuan mereka berkomunikasi dalam berbagai bahasa. Hal ini memungkinkan siswa dari latar belakang budaya dan bahasa yang berbeda untuk merasa lebih diterima dalam lingkungan belajar. Dengan demikian, avatar ini tidak hanya membantu memahami materi pembelajaran, tetapi juga mendorong inklusivitas dan apresiasi terhadap keberagaman.

Pendidik berharap bahwa Lisa dan Jimbo dapat menjadi bagian penting dari sistem pendidikan di masa depan. Teknologi ini diyakini dapat membantu mengatasi berbagai hambatan dalam pembelajaran jarak jauh serta meningkatkan kualitas hasil belajar siswa. Kehadirannya menjadi bukti bahwa teknologi modern memiliki potensi besar untuk merevolusi metode pendidikan bagi generasi mendatang.

Dengan hadirnya Lisa dan Jimbo, tahun 2025 diantisipasi sebagai awal era baru interaksi digital dalam dunia pendidikan. Semua pihak diundang untuk menyaksikan bagaimana teknologi ini dapat membawa dampak positif bagi pengalaman belajar siswa di seluruh dunia. Keberhasilan avatar AI ini diharapkan dapat membuka pintu bagi inovasi pendidikan lainnya di masa depan.

Pendidik Didorong Manfaatkan Teknologi Digital Dengan Quizizz Untuk Penilaian Pembelajaran

Para pendidik di Indonesia diimbau untuk memanfaatkan teknologi digital dalam proses penilaian pembelajaran mereka, salah satunya melalui aplikasi Quizizz. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur yang dapat membantu guru dalam membuat penilaian yang interaktif dan menarik bagi siswa.

Quizizz adalah platform pembelajaran berbasis game yang memungkinkan pendidik untuk membuat kuis dan penilaian secara online. Dengan menggunakan Quizizz, guru dapat menyusun soal dengan berbagai format, termasuk pilihan ganda, esai, dan polling. Ini memberikan fleksibilitas kepada pendidik untuk menguji pemahaman siswa dengan cara yang lebih menarik dan menyenangkan. Penggunaan platform ini menunjukkan bahwa teknologi dapat meningkatkan pengalaman belajar siswa.

Salah satu keunggulan utama Quizizz adalah kemampuannya untuk membuat proses belajar menjadi lebih interaktif. Siswa dapat mengerjakan kuis secara mandiri atau dalam kelompok, dan mereka akan mendapatkan umpan balik langsung mengenai hasil jawaban mereka. Hal ini tidak hanya meningkatkan keterlibatan siswa tetapi juga mendorong mereka untuk belajar lebih aktif. Interaksi yang terjadi selama kuis juga dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar.

Quizizz menyediakan laporan dan statistik hasil belajar siswa yang dapat diakses oleh guru setelah kuis selesai. Data ini sangat berharga untuk mengevaluasi kemajuan siswa dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Dengan informasi ini, guru dapat merancang strategi pengajaran yang lebih efektif berdasarkan kebutuhan siswa. Ini menunjukkan bahwa analisis data dalam pendidikan sangat penting untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Dengan fitur-fitur yang mudah digunakan, guru tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk membuat soal penilaian. Mereka dapat menambahkan gambar, video, atau GIF ke dalam soal, sehingga membuatnya lebih menarik bagi siswa. Kemudahan ini memungkinkan pendidik untuk fokus pada pengajaran dan interaksi dengan siswa daripada terjebak dalam proses administratif pembuatan soal.

Penggunaan Quizizz sangat relevan dengan situasi pendidikan saat ini, di mana banyak sekolah masih menerapkan metode pembelajaran daring. Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk belajar kapan saja dan di mana saja, asalkan mereka memiliki akses internet. Ini mencerminkan adaptasi teknologi dalam pendidikan yang semakin penting di era digital.

Dengan berbagai manfaat yang ditawarkan oleh Quizizz, semua pihak kini diajak untuk mengeksplorasi penggunaan teknologi digital dalam penilaian pembelajaran. Pendidik diharapkan dapat memanfaatkan aplikasi ini untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih baik bagi siswa. Melalui inovasi dan penerapan teknologi, pendidikan di Indonesia dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan zaman.

Google Indonesia Teknologi ChromeOS Dapat Tingkatkan Pemanfaatan TIK Di Diskominfo Jatim

Google Indonesia mengungkapkan bahwa teknologi ChromeOS dapat membantu Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Timur dalam meningkatkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah pertemuan yang bertujuan untuk menjajaki kerjasama lebih lanjut antara Google dan Diskominfo Jatim.

Dalam era digital saat ini, pemanfaatan TIK menjadi sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik. Diskominfo Jatim berkomitmen untuk mengintegrasikan teknologi dalam berbagai aspek pelayanan kepada masyarakat. Dengan dukungan dari Google, diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di lingkungan pemerintahan. Ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi modern dapat membantu pemerintah dalam memberikan layanan yang lebih baik kepada publik.

Google menjelaskan bahwa ChromeOS memiliki keunggulan dalam hal keamanan dan efisiensi perangkat. Sistem operasi ini dirancang untuk meminimalkan risiko keamanan dengan pembaruan otomatis dan perlindungan dari malware. Dengan menggunakan perangkat berbasis ChromeOS, Diskominfo Jatim dapat memastikan bahwa data dan informasi yang dikelola tetap aman. Ini mencerminkan pentingnya memilih teknologi yang tepat untuk mendukung operasional pemerintah.

Diskominfo Jatim berencana untuk mengimplementasikan teknologi ChromeOS dalam berbagai program dan aplikasi yang mendukung pelayanan publik. Hal ini termasuk penggunaan perangkat Chromebook di kantor-kantor pemerintahan untuk meningkatkan produktivitas pegawai. Ini menunjukkan bahwa langkah konkret perlu diambil untuk mengadopsi teknologi baru demi meningkatkan kinerja organisasi.

Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, menyambut baik kerjasama ini dan menekankan pentingnya kolaborasi dengan Google dalam meningkatkan kapasitas TIK di Jawa Timur. Ia berharap bahwa dengan dukungan teknologi yang tepat, Diskominfo dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik.

Dengan penerapan teknologi baru ini, diharapkan akan ada dampak positif bagi masyarakat Jawa Timur, termasuk peningkatan akses informasi dan layanan yang lebih cepat. Masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari transformasi digital yang dilakukan oleh Diskominfo. Ini menunjukkan bahwa tujuan akhir dari penggunaan teknologi adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Dengan dukungan Google Indonesia dan penerapan teknologi ChromeOS, tahun 2025 diperkirakan akan menjadi tahun penting bagi Diskominfo Jatim dalam mewujudkan transformasi digital. Semua pihak kini diajak untuk mendukung upaya ini agar pemanfaatan TIK dapat berjalan maksimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Keberhasilan dalam implementasi teknologi ini akan sangat menentukan masa depan pelayanan publik di Jawa Timur.

Avatar AI Lisa Dan Jimbo Inovasi Interaksi Digital Dalam Dunia Pendidikan

Dua avatar AI bernama Lisa dan Jimbo diperkenalkan sebagai solusi inovatif untuk meningkatkan interaksi digital di dunia pendidikan. Dikenalkan dalam acara peluncuran teknologi terbaru, kedua avatar ini dirancang untuk membantu siswa dalam proses belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menarik.

Lisa dan Jimbo menggunakan teknologi kecerdasan buatan yang canggih, termasuk pemrosesan bahasa alami (NLP) dan pengenalan suara, untuk berkomunikasi dengan siswa. Mereka dapat menjawab pertanyaan, memberikan penjelasan, dan bahkan memfasilitasi diskusi kelompok. Dengan kemampuan ini, Lisa dan Jimbo tidak hanya berfungsi sebagai asisten virtual, tetapi juga sebagai teman belajar yang dapat diandalkan. Ini menunjukkan bahwa teknologi dapat meningkatkan pengalaman belajar dengan cara yang lebih personal.

Salah satu tujuan utama pengembangan Lisa dan Jimbo adalah untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran jarak jauh. Dengan ekspresi wajah yang realistis dan suara yang sinkron dengan ucapan, kedua avatar ini mampu menciptakan suasana belajar yang lebih hidup dan menarik. Penelitian menunjukkan bahwa interaksi yang lebih manusiawi dapat membantu siswa merasa lebih terhubung dengan materi pelajaran dan meningkatkan motivasi mereka untuk belajar. Ini mencerminkan pentingnya pendekatan inovatif dalam pendidikan modern.

Avatar AI ini juga dirancang untuk mendukung berbagai metode pembelajaran, termasuk pembelajaran individual dan kolaboratif. Siswa dapat berinteraksi dengan Lisa dan Jimbo kapan saja dan di mana saja, memungkinkan mereka untuk belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing. Fleksibilitas ini sangat penting dalam konteks pendidikan saat ini, di mana banyak siswa menghadapi tantangan dalam menyesuaikan diri dengan pembelajaran daring.

Lisa dan Jimbo dilengkapi dengan kemampuan multibahasa, memungkinkan mereka untuk berkomunikasi dengan siswa dari berbagai latar belakang bahasa. Hal ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung keberagaman di kelas. Dengan demikian, avatar ini tidak hanya membantu siswa memahami materi pelajaran tetapi juga menghargai perbedaan budaya.

Dengan peluncuran Lisa dan Jimbo, para pendidik berharap bahwa teknologi avatar AI ini akan menjadi bagian integral dari sistem pendidikan masa depan. Mereka percaya bahwa penggunaan teknologi ini dapat membantu mengatasi tantangan yang dihadapi oleh siswa dalam pembelajaran jarak jauh serta meningkatkan hasil belajar secara keseluruhan. Ini menunjukkan bahwa inovasi teknologi memiliki potensi besar untuk mengubah cara kita mendidik generasi mendatang.

Dengan diperkenalkannya avatar AI Lisa dan Jimbo, tahun 2025 diharapkan menjadi awal dari era baru interaksi digital dalam dunia pendidikan. Semua pihak kini diajak untuk menyaksikan bagaimana teknologi ini akan mempengaruhi pengalaman belajar siswa di seluruh dunia. Keberhasilan penggunaan avatar AI dalam pendidikan dapat membuka jalan bagi inovasi lebih lanjut yang akan memperkaya proses pembelajaran di masa depan.

Lubang Hitam Monster Ditemukan NASA, Muncul 800 Juta Tahun Setelah Big Bang!

NASA baru saja mengumumkan penemuan mengejutkan mengenai sebuah lubang hitam supermasif yang telah lama terpendam di alam semesta awal, sekitar 800 juta tahun setelah peristiwa Big Bang. Penemuan ini berhasil dilacak oleh Teleskop Antariksa James Webb (JWST), yang memungkinkan para ilmuwan untuk mempelajari fenomena kosmik yang sangat jarang dan penuh misteri.

Lubang hitam yang ditemukan ini dijuluki “monster kosmik” karena ukurannya yang luar biasa. Dengan massa mencapai sekitar 400 juta kali massa Matahari, lubang hitam ini merupakan yang paling besar yang pernah terdeteksi di alam semesta yang sangat muda. Penemuan ini terbilang monumental karena memberikan gambaran baru tentang bagaimana lubang hitam supermasif bisa berkembang begitu besar dalam waktu yang relatif singkat setelah terbentuknya alam semesta.

Dalam jurnal yang dipublikasikan di Nature pada Rabu (18/12), para ilmuwan mengungkapkan bahwa lubang hitam ini memiliki massa yang sangat besar, bahkan lebih besar dari lubang hitam supermasif lainnya yang biasanya ditemukan di galaksi kita. Uniknya, lubang hitam ini memiliki massa yang mencapai sekitar 40 persen dari total massa galaksi yang menampungnya. Sebuah pencapaian luar biasa, karena pada umumnya, lubang hitam supermasif hanya menyumbang sekitar 0,1 persen massa galaksi tempat mereka berada.

Meski demikian, keunikan lubang hitam ini terletak pada kenyataan bahwa meskipun ia sangat besar, aktivitas makan dan pertumbuhannya sangat lambat. Berbeda dengan perkiraan awal bahwa lubang hitam sebesar ini akan terus berkembang dengan cepat, lubang hitam ini hanya menyerap gas dalam laju yang sangat lambat, sekitar satu per seratus dari batas maksimum pertumbuhannya. Hal ini membuatnya tidak terlihat begitu terang, karena lubang hitam yang aktif biasanya memancarkan cahaya terang saat materi tersedot masuk ke dalamnya.

Pada umumnya, sebuah lubang hitam akan dikelilingi oleh piringan akresi yang berputar dan memberi makan lubang hitam dengan materi yang tersedot. Ketika materi tersebut mengalami gesekan dan pemanasan ekstrem, lubang hitam akan memancarkan radiasi yang membuatnya lebih mudah terdeteksi. Namun, karena lubang hitam ini tidak aktif, ia tidak memancarkan cahaya sebanyak lubang hitam yang aktif. Meski begitu, ukuran dan pengaruh gravitasi yang sangat besar dari lubang hitam ini cukup kuat untuk mendeteksinya.

Ignas Juodžbalis, ketua tim peneliti dari Institut Kosmologi Kavli, mengungkapkan bahwa penemuan ini membuka jendela baru dalam studi lubang hitam dan galaksi awal. Ia menyebutkan bahwa meskipun lubang hitam ini tidak aktif, massa yang sangat besar memungkinkan timnya untuk mempelajari galaksi induknya secara lebih mendalam.

Penemuan ini semakin memperkaya pemahaman kita mengenai asal usul lubang hitam supermasif dan bagaimana mereka bisa berkembang begitu besar dalam waktu yang relatif singkat setelah terjadinya Big Bang. Seiring dengan pengembangan teknologi pengamatan luar angkasa yang semakin canggih, seperti Teleskop Antariksa James Webb, para ilmuwan berharap bisa mengungkap lebih banyak misteri tentang kosmos, termasuk asal-usul dan evolusi lubang hitam yang tersembunyi di alam semesta kita.

Rahasia Menggunakan Meta AI di WhatsApp untuk Meraup Keuntungan

WhatsApp kini menawarkan fitur kecerdasan buatan terbaru melalui Meta AI, yang tidak hanya dapat membantu pengguna menjawab pertanyaan, tetapi juga membuka peluang untuk menghasilkan uang. Meskipun Meta AI tidak mendukung monetisasi langsung, fitur ini menawarkan berbagai manfaat yang dapat dimanfaatkan untuk memulai usaha atau meningkatkan produktivitas.

Meta AI adalah layanan dari Meta yang hadir untuk memberikan bantuan kepada pengguna melalui chat. Fitur ini memberikan kesempatan bagi pengguna untuk mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban atau rekomendasi yang sesuai. Sebagai contoh, pengguna yang tertarik memulai usaha rumahan dapat bertanya kepada Meta AI mengenai ide bisnis yang potensial, dan AI akan memberikan rekomendasi yang sesuai.

Fitur ini juga dapat dimanfaatkan oleh para kreator konten. Pengguna cukup memberikan petunjuk tentang jenis konten yang ingin dibuat, dan Meta AI akan menawarkan langkah-langkah serta ide yang bisa mengarah pada pembuatan konten yang menarik dan berpotensi viral. Dengan begitu, pengguna dapat memulai karier sebagai kreator konten atau memperkaya ide bisnis mereka dengan saran yang diberikan oleh AI.

Meskipun demikian, penting untuk dicatat bahwa saat ini Meta AI belum memiliki fitur yang memungkinkan penggunanya untuk menghasilkan uang secara langsung dari aplikasi WhatsApp. Namun, potensi yang dimilikinya untuk membantu dalam pencarian ide bisnis atau memulai usaha baru tetap sangat besar. Misalnya, seseorang yang ingin tahu tentang cara memulai bisnis online atau menjual produk tertentu, bisa memanfaatkan Meta AI untuk mendapatkan saran praktis yang bisa mengarah pada langkah-langkah konkret.

Tidak hanya untuk individu, Meta AI juga hadir untuk mendukung bisnis melalui WhatsApp Business. Fitur Business AI ini dirancang untuk mempercepat komunikasi dengan pelanggan, sehingga meningkatkan efisiensi interaksi bisnis. Misalnya, Meta AI dapat menjawab pertanyaan umum dari pelanggan seperti jam operasional, lokasi bisnis, harga produk, serta memberikan rekomendasi produk yang sesuai dengan preferensi pelanggan.

Selain itu, AI ini juga dapat menangani tugas-tugas lain seperti menjawab pertanyaan terkait diskon, pembayaran, atau pengiriman, sehingga memudahkan pelaku bisnis dalam mengelola komunikasi dan meningkatkan layanan pelanggan. Meta AI juga bisa disesuaikan untuk merespons pelanggan secara otomatis, namun jika perlu, pengguna dapat menonaktifkan AI dan melanjutkan percakapan secara manual.

Untuk menggunakan Meta AI di WhatsApp Business, pengguna dapat mengikuti beberapa langkah mudah, baik melalui aplikasi WhatsApp Bisnis, percakapan individual, atau Meta Business Suite. Proses pengaturan cukup sederhana, sehingga siapa pun bisa segera mengaktifkan fitur ini dan mulai merasakan manfaatnya dalam meningkatkan produktivitas bisnis atau usaha pribadi mereka.

Meskipun belum ada cara untuk menghasilkan uang langsung dari Meta AI, fitur ini memberikan banyak kesempatan bagi penggunanya untuk meningkatkan keterampilan bisnis dan kreatif mereka, yang pada akhirnya bisa berujung pada pendapatan yang lebih besar. Jadi, jika Anda belum mencobanya, mungkin saatnya untuk mulai memanfaatkan kecerdasan buatan di WhatsApp untuk ide bisnis atau konten kreatif Anda.